Latest Updates

Cara Menghemat AC Rumah Tangga

Cara Menghemat AC Rumah Tangga - Solusinya? Dengan mengurangi penggunaan AC kita tidak hanya bisa menghemat uang, listrik dan memperpanjang umur AC, namun juga ikut membantu agar listrik tidak ‘byar-pet' terus. Siapa takut?Faktanya, lebih dari 50% konsumsi energi listrik di rumah adalah untuk alat penyejuk udara, atau air conditioner (AC). Di kantor, angka ini naik hingga 70%. Sementara, saat ini pemadaman listrik terjadi secara rutin.

Kita mulai dari awal.Sebenarnya, apakah kita memang memerlukan AC ini? Kan, solusi yang paling hemat dan ramah lingkungan adalah untuk simpanatau jual ACnya dan buka lebar-lebar jendela kita untuk menikmati AC alam. Kan, fungsi AC adalah untuk menyejukkan ruangan bukan untuk mendinginkan atau apalagi membuat orang beku.
Realitanya, jaman sekarang ini sudah sulit untuk tinggal di rumah di daerah perkotaan yang dibangun dengan menggunakan ventilasi alami, tanpa AC. Seringkali kita terpaksa menggunakan AC karena tidak tahan akan panasnya udara. Untungnya, banyak sekali langkah yang dapat kita terapkan untuk menghemat penggunaan AC.

Begini caranya:

Pilih AC hemat energi

AC harus mampu menyejukkan ruangan secara cepat. Dengan ukuran evaporator pendingin dan kipas yang lebih besar, maka akan lebih cepat mendinginkan ruangan secara alami dan seimbang.

Pilih AC dengan freon yang ramah lingkungan

Freon adalah bahan cair yang menghasilkan dingin dalam ACnya. Pilih AC dengan freon yang ramah lingkungan, seperti freon hidrokarbon.

Tentukan Kapasitas AC (PK)

Sering terjadi, konsumen membeli AC dengan kapasitas (PK) yang lebih besar dari kebutuhanya, sehingga tidak efisien dan boros energi. Alhasil, tagihanya naik terruusssss! Maka, pilih kapasitas AC yang tepat, dengan acuan kapasitas berkisar antara 600 BTU/jam/m2.

Pakai timer agar AC beroperasi hanya pada saat dibutuhkan

Gimana rasanya saat bangun pagi dalam ruangan yang super dingin sebab AC menyala terus semalaman? Badan pasti terasa gak enak kan?

AC tidak perlu dipakai sepanjang kita tidur. Sebaiknya hidupkan AC seperempat jam sebelum saat tidur, dan timernya di set selama 1-2 jam mati otomatis. Kalau ACnya sudah mati, ruangnya akan tetap dingin selama beberapa jam kemudian. Untuk siang hari, usahakan mematikan AC, jika akan meninggalkan ruangan dalam waktu relatif lama.

Atur suhu AC dengan thermostat

Untuk aktivitas sehari-hari, atur suhu AC yang paling optimal dari sisi kenyamanan dan pemakaian energi (tidak lebih dingin dari 25 °C), yaitu 3-5°C lebih rendah dari suhu di luar ruangan) . Ingat: setiap kenaikan temperatur 1°C dapat menurunkan konsumsi energi sebesar 3-5% (BPPT). Lumayan!

Bersihkan filter AC, coil kondensor dan sirip AC secara teratur, tiap 3 bulan

Dengan memelihara AC secara rutin, kamu mampu menghemat listrik sampai dengan 20%. Energi yang dikonsumsi peralatan pendingin akan lebih rendah 10% pada kondensor yang tidak terkena sinar matahari secara langsung. Terganggunya sirkulasi udara karena debu yang menumpuk, menyebabkan kondensor mengkonsumsi lebih banyak listrik.
Gunakan penutup pada bagian ruangan yang terkena sinar matahari langsung
Usahakan pintu, jendela dan ventilasi udara selalu tertutup saat AC menyala.
Gunakan lampu ruangan yang memiliki temperatur kerja rendah.
Ganti AC yang sudah tua

Untuk alat AC yang telah berumur lebih dari 10 tahun, pemakaian energi akan lebih besar 30-50% dibandingkan dengan peralatan pendingin dengan teknologi baru.

Belum puas? Coba tips yang berikut

gunakan lampu induksi yg tidak panas sehingga beban ac tidak terlalu berat
pasang solar chimney
naikin plafon, terus di bawah atap taruh material penahan panas
rubah jendela supaya lebih lebar, maksimalkan jalusi
warna cat tembok, kebiruan mendorong adanya feeling lebih cool daripada misalnya kuning gading
pasang ceiling fan
rumah dengan dinding dari kayu rasanya lebih sejuk
jika terpaksa pakai AC, hindari menempatkan peralatan elektronik di bawah atau di dekat indoor unit... 

Demikian penjelasan tentang Cara Menghemat AC Rumah Tangga semoga bermanfaat

Cara Bikin Pembakit Listrik Memakai Solar Panel


Cara Bikin Pembakit Listrik Memakai Solar Panel - Menggunakan listrik dari tenaga surya di rumah? Wah menarik juga, tapi bukankah itu solusi yang mahal? Kan, PLN sudah menyediakan listrik yang lumayan murah. Lalu apa untungnya buat saya kalau menggunakan listrik ‘buatan sendiri'?
Semua tergantung dari kebutuhan yakni digunakan untuk apa PLTS ( pembangkit listrik tenaga surya ) yang kita pasang. Jika untuk mengcover seluruh peralatan rumah tangga pada umumnya saat ini, memang masih dapat dibilang kurang terjangkau dan sesuai.
Saat ini untuk menggunakan PLTS, perlu dibuatkan skala prioritas terlebih dulu. Dan berikut beberapa pertanyaan mendasarnya.
  1. Dimanakah saya tinggal ? Jika tidak ada atau akses PLNnya kurang baik (listrik PLN sering mati), PLTS bisa menjadi salah satu solusi sebagai sumber energi.
  2. Nah, bagaimana jika akses PLNnya sudah baik? Tentunya, untuk biaya jangka pendek, penggunaan PLN masih lebih murah sehingga jika kalkulasi biaya sebagai tujuan untuk mendapatkan yang lebih "murah", nampaknya PLTS masih belum dapat menjadi solusi karena PLTS masih bersifat investasi dimana membeli listrik beberapa tahun ke depan untuk dikonsumsi saat ini.
Apa keuntungan menggunakan listrik dengan solar panel?
  • Mengurangi biaya listrik jangka panjang (inget loh, kita kan pakai listrik seumur hidup!)
  • Mengurangi ketergantungan pada listrik dari batubara (horeee...emisi karbon saya turun!)
  • Menghindari dampak pemadaman saat harus mengejar deadline, sementara komputer tidak bisa    dinyalakan :-)
  • Sedikit pamer ke teman-teman kita bahwa kita sudah bergabung dengan komunitas pengguna solar  panel sedunia! (huhuuuyy..coolll..!!!)
  • Turut mengurangi pemanasan global karena sistem solarpanel menghasilkan energi yang ramah  lingkungan yang tidak menyebabkan polusi.
Hmmm... tapi kenapa pakai solar panel sih?
Mayoritas listrik yang digunakan di Indonesia berasal dari pembangkit listrik dengan bahan baku batubara. Masalahnya, dari proses ini dikeluarkan banyak emisi karbon yang merupakan sumber terbesar penyebab terjadinya pemanasan global (global warming).
Sementara, permintaan kita untuk listrik makin hari makin besar. Coba lihat berapa alat di rumah kita yang tidak bisa berjalan tanpa listrik, dari lampu, telepon genggam, TV, hingga AC dan kulkas. Belum lagi penggunaan listrik yang boros. Akibatnya, pembangkit listrik kita tidak mampu lagi untuk memberikan listrik sebesar permintaannya. Makanya pemadaman makin sering terjadi.
Di sisi lain, kita kan tinggal di negara yang kaya akan cahaya matahari yang dibuktikan secara geografis letak Indonesia di Garis Khatulistiwa sekaligus sebagai Negara Tropis. Kenapa gak kita maksimalkan saja penggunaan cahaya matahari yang diberikan gratis oleh Tuhan?

Sistem solar panel

         OK, saya berminat dengan solar panel... lalu, bagaimana dengan biaya pemasangannya?


1 Kita mulai dengan perhitungan dulu. Berapakah kebutuhan jumlah total beban di rumah yang akan      menggunakan tenaga dari solar panel? Dari tagihan listrik, bisa dilihat tingkat konsumsinya dalam bentuk kWh  (kilowatt per jam) setiap bulan misalnya. Nah dari situ kita bisa identifikasikan berapa kWh yang dibutuhkan tiap  hari, misalnya 200 watt.

2 Pertanyaan selanjutnya adalah : Berapa lama beban yang totalnya 200 watt ini akan dihidupkan dengan    menggunakan sistem solar panel ? Boleh kita ambil misalnya 12 jam. Jika 12 jam, berarti total konsumsi daya  beban dalam sehari adalah 12 x 200 kWh = 2.400 watt.

3 Tentunya lebih diuntungkan jika beban yang menggunakan solar panel dinyalakan pada malam hari. Dengan  begini, penggunaan baterai relatif tidak berat dan dimungkinkan jumlah baterai dapat pula dikurangi jumlahnya,  karena listrik yang disupply tidak hanya oleh baterai tetapi sinar matahari masih turut memberikan supply. 

 Mari kita ambil contoh penggunaan sistem solar panel adalah pada pukul 18.00 s/d 06.00 (12 jam).

4 Nah, sekarang kita hitung berapa besar dan jumlah baterai yang dibutuhkan untuk mensupply beban sejumlah  total 2.400 watt:

 Jumlah total 2.400 watt perlu ditambahkan sekitar 20% yang adalah listrik yang digunakan oleh perangkat selain  panel surya, yakni inverter sebagai pengubah arus DC (searah) menjadi AC (bolak - balik) (karena pada umumnya  peralatan rumah tangga menggunakan arus AC), dan controller (sebagai pengatur arus) yakni menutup arus ke  baterai jika tegangan sudah berlebih di baterai dan memberhentikan pengambilan arus dari baterai jika baterai  sudah hampir kosong. 

Sehingga jika ditambahkan 20%, maka total daya yang dibutuhkan adalah 2.400 x (2.400 x 20%) = 2.880 watt.

5 Dari 2.880 watt tersebut, jika dibagi 12 V ( tegangan umum yang dimiliki baterai) maka kuat arus yang  dibutuhkan adalah 240 Ampere. Maka, jika kita menggunakan baterai yang sebesar 65 Ah 12 V, maka kita  membutuhkan 4 baterai (65 x 12 x 4 = 3.120 watt).

6 Dengan mendapatkan 3.120 watt ini, kita akan mendapatkan jumlah panel yang kita butuhkan, termasuk  besarannya yakni sebagai berikut. Jika menggunakan ukuran panel yang 100 wp (watt peak), maka dalam sehari  panel ini kurang lebih menghasilkan supply sebesar 100wp x 5 (jam) = 500 watt. 

 Adapun 5 jam didapat dari efektivitas rata-rata waktu sinar matahari bersinar di negara tropis seperti Indonesia,  dan 5 jam ini sudah menjadi semacam perhitungan rumus baku efektivitas sinar matahari yang diserap oleh panel  surya. Maka jika 1 panel yang 100 wp mampu memberikan listrik sejumlah 500 watt, didapatkan total panel yang  dibutuhkan adalah sejumlah 3.120 watt / 500 watt = 7 panel (baiknya kita lebihkan).

7 Nah, kita sekarang sudah berhasil mendapatkan kombinasi antara jumlah panel surya dan baterai untuk  mensupply listrik sejumlah total 3.120 watt yang dinyalakan selama 12 jam sehari dimana beban yang  menggunakannya dinyalakan pada malam hari antara pukul 18.00 s/d 06.00 yakni : 7 PANEL SURYA YANG 100 WP  DAN 4 BUAH BATERAI 65Ah 12 V.


  Perihal harga, saat ini sistem ini (sudah berikut seluruh perangkatnya) adalah berkisar US$ 9 -10 per wattnya. Jadi jika menggunakan 7 panel yang 100 wp (sehingga totalnya = 7 x 100 wp), maka estimasi biaya kurang lebih 700 watt x US$ 10 = US$ 7,000.

Tips Pengertian Listrik Secra Umum



Tips Pengertian Listrik Secra Umum - Kehidupan manusia dalam kegiatan sehari-harinya tidak terlepas dari namanya energi.Energi in memang bermacam-macam jenisnya. Energi tersebut di antaranya adalah energi listrik, energi atom,energi gerak,dsb.
Energi gerak itu sendiri selalu kita lakukan setiap hariketika kita bergerak untuk beraktivitas. begitu juga energi dengan energi listrik yang kita gunakan.
Pengngertian energi listrik secara umum adalah energi yang di hasilkan mempunyai kemampuan untuk menggerakkan atau mengubah sesuatu benda menjadi energi lainya. energi listrik terdiri dari elektron-elektron positif dan negatif


Berbagai Macam Energi Listrik

Berdasarkan pengertian energi listrik secara umum, energi listrik dapat di bedakan menjadi dua jenis, yaitu energi listrik dilihat ber dasarkan cara mengngalirnya dan brdasarkan jenis dari alirannya. Berdasarkan cara mengngalirnya dapat di bagi lagi menjadi dua, yaitu sebagai berikut

1. Energi listrik statis. energi listrik ini merupakan sebuah enenrgi listrik yang dalam jumlah cukup besar dan statis (tidak mengalir). adapaun manfaat dari energi listrik statis ini dapat digunakan untuk menangkal prtir dalam kehidupan sehari-hari

2. Energi listrik dinamis. Energi listrik ini bisa kita gunakan dalm kehidupan sehari-hari untuk keperrluan di rumah atau luar rumah,seperti menyalakan peralatan yang menggunakan energi listrik. Energi jenis ini dapat bergerak melalui penghantar yang dihubungkan oleh dua buah kutub.


Sementara itu, energi lisrtik berdasarkan jenis alirannya, dapat di bagi menjadi dua jenis, di antaranya adalah sebagi berikut.


1.Energi listrik AC. Energi listrik jenis AC ini jarang digunakan dalam keperluan rumah tangga. Hal ini dikarenakan arus yang ada dalam listrik ini adalah arus bolak-bolaik yang berbentuk gelombang. Arus AC ini kebanyakan digunakan untuk menjalankan motor AC dan transmisi distribusi listrik dari pembangkit generator.

2.Energi listrik Dc. Arus listrik jenis ini banyak digunakan untuk peralatan rumah tangga dan yang lainnya. Arus yang ada dalam listrik ini berupa arus searah berbentuk lurus. Selain itu,jenis ini termasuk arus halus dan tidak kasar seperti arus AC.



Manfaat Energi Listrik 


Energi listrik sangat bermanfaat bagi kehidupan bagi kehidupan manusi dalam melakukan kegiatan sehari-harinya.Pemanfaatan energi listrik dalam peralatan rumah tangga karena energi listrik dapat diubah menjadi energi lainnya, seperti energi cahaya pada lampu, energi mekanik (gerak) pada motor listrik, energi kimia pada pengngisian aki, dan proses pelapisan logam pada logam lainnya.
demikian penjelasan energi listrik secara umum yang dapat dijelaskan, mudah-mudahan dapat bermanfaat.

Demikian artikel Tips Pengertian Listrik Secra Umum semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca

Tips Menghemat Listrik di Rumah Tangga

Tips Menghemat Listrik di Rumah Tangga - Tagihan listrik rumah Toppers terus membengkak setiap bulannya? Jika iya, mulai dari sekarang Toppers harus menerapkan kebiasaan yang dapat menghemat energi listrik. Selain mengatasi tagihan listrik yang membengkak, dengan menerapkan kebiasaan penghematan listrik Toppers juga dapat berperan dalam kelestarian lingkungan. Hal ini karena kebanyakan pembangkit listrik di Indonesia masih menggunakan bahan bakar fosil, yang hasil pembakarannya menjadi penyumbang terbesar penyebab pemanasan global.


Yuk atasi tagihan listrik yang membengkak sekaligus menjaga kelestarian lingkungan dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan berikut.

1. Gunakan Lampu Hemat Energi

Salah satu cara untuk melakukan penghematan listrik adalah dengan menggunakan bola lampu dengan menggunakan watt yang kecil namun cahaya yang dikeluarkan tetap terang, seperti lampu LED (Light Emitting Diode). Lampu LED dapat menghemat energy hingga 80-90% dari lampu lainnya.

2. Kurangi Penggunaan Alat Elektronik

Jika Anda bisa melakukan suatu pekerjaan secara manual, lakukanlah sendiri tanpa menggunakan alat yang membutuhkan energi listrik. Misalnya ketika Anda ingin menghaluskan bumbu dapur, haluskanlah secara manual dengan menggunakan ulekan, tanpa menggunakan blender.

3. Matikan Alat yang Tidak Diperlukan

Jika tidak ingin tagihan listrik Anda terus membengkak, mulai dari sekarang Anda harus menerapkan kebiasaan untuk menggunakan alat listrik seperlunya. Pastikan Anda mematikan alat listrik yang tidak Anda perlukan. Misalnya ketika Anda sedang fokus membaca buku dengan keadaan televisi yang menyala, matikan televisi tersebut.

4. Cabut Stop Kontak

Sebagian dari Toppers mungkin beranggapan bahwa ketika alat elektronik dalam keadaan mati namun tetap terhubung dengan sumber listrik, alat tersebut tidak akan menyerap energi listrik. Akan tetapi pada kenyataannya, alat elektronik terus menyerap energi listrik jika stop kontak masih terhubung dengan sumber listrik. Maka dari itu, sebaiknya Anda mencabut stop kontak alat elektronik saat Anda tidak menggunakannya.

5. Tanam Pohon di Lingkungan Rumah

Dengan menanam pohon di sekitar rumah, akan membuat suasana di rumah Anda menjadi lebih sejuk. Dengan begitu, Anda tidak perlu menghidupkan alat listrik seperti AC ataupun kipas angin untuk menjadi mendapatkan suasana yang sejuk.

6. Gunakan Pencahayaan Alami saat Siang Hari

Cara lainnya yang dapat Anda lakukan untuk menghemat listrik adalah dengan cara menggunakan cahaya matahari sebagai sumber pencahayaan di rumah Anda pada siang hari. Bukalah pintu dan jendela rumah agar cahaya dapat dengan mudah masuk ke ruangan rumah Anda, atau Anda dapat menggunakan jendela yang terbuat dari kaca. Dengan begitu, Anda tidak perlu menyalakan lampu untuk penerangan di siang hari.

Dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan di atas, dijamin Toppers enggak akan pernah lagi menjumpai tagihan listrik bulanan yang membengkak, dan pastinya Toppers sudah ikut berperan dalam aksi pelestarian lingkungan. Jangan lupa terapkan kebiasaan-kebiasaan di atas dalam kehidupan sehari-hari Toppers ya :D

Selain dengan menerapkan kebiasaan-kebiasaan yang hemat energi, Toppers juga dapat melakukan penghematan listrik dengan menggunakan alat penghemat listrik yang saat ini sudah banyak beredar di pasaran.

Demikian Tips Menghemat Listrik di Rumah Tangga semoga dapat bermanfaat bagi para pembaca 

Tips 12 Langkah Sederhana Menghemat Energi


Diperkirahan bahwa 90% pembangkit listrik bersumber dari bahan bakar minyak dan batubara. Akhir-akhir ini sudah menjadi gejala menuju krisis energi dan bahan bakar serta makin tingginya harga minyak dunia. Pada situasi demikian, hal yang sebaiknya dilkukan adalah dengan melakukan penghematan energi atau penciptaan energi alternatif yang ramah lingkungan. Apabila dilakukan penghematan energi maka kita dapat menghemat biaya dan mengurangi dampak negatif dari emisi yang dihasilkan dari penggunaan energi yang berlebihan.
Berikut ini diuraikan langkah nyata sederhana dalam kehidupan sehari-hari untuk menghemat energi.
  1. Menggunakan lampu hemat energi misalnya lampu neon yan glebih bersifat hemat energi daripada lampu bohlem. Disiang hari dapat menggunakan penerang alami secara optima.
  2. Membentuk perilaku dan kebiasaan diri untuk menggunakan listrik saat diperlukan, secara bergantian, dan tidak berlebihan.
  3. Mematikan televisi, keran air, komputer atau lampu jika sudah tidak digunakan.
  4. Jika memungkinkan untuk mengeringkan pakaian secara alami di bawah sinar matahari.
  5. Menggunakan alat rumah tangga atau kantor yang bersifat hemat energi dan ramah lingkungan, seperti pendingin ruangan dan kulkas dengan freon ayng ramah lingkungan
  6. Mengefisienkan pemakaian energi di tempat umum, seperti di pusat perbelanjaan, perkantoran, terminal, jalan raya, bandara, stasiun dan sebagainya.
  7. Mengdesain rumah atau gedugn hemat energi, misalnya pencahayaan yang baik dengan cukup ventilasi, sehingga mengurangi penggunaan lampu di siang hari, mempergunakan bahan atap bangunan yang dapat mendinginkan suhu di dalam ruangan seperti atap berbahan tanah atau keramik, menaruh tanaman hias di dalam rumah untuk menyejukkan udara di dalam ruangan dan sebagainya.
  8. Pemerintah meyediakan fasilitas kendaraan umum massal secara efektif dan efisien.
  9. Pemerintah menyusun kebijakan dan memberikan penghargaan atau apresiasi positif atas segala upaya atau inovasi penghematan energi.
  10. Mensosialisasikan kegiatan-kegiatan yang bersifat menghemat energi.
  11. Memakai jenis pakainan yang nyaman dan sesuai kondisi cuaca dan suhu udara, sehingga mengurangi penggunaan energi untuk pendingin atau pemanas ruangan
  12. Mengembangkan dan melakukan penelitian untuk energi alternatif, misalnya energi biodiesel.
Oleh karena itu, sebaiknya kita memulai menghemat penggunaan energi di manapun kita berada, dirumah di sekolah, ditempat kerja dan di lingkungan sekitar. Dengan demikian, bumi menjadi tempat tinggal yang nyaman dan lestari untuk anak dan cucu kita kelak.

Tips Keselamatan Kerja Listrik bagi Pekerja




Tips Keselamatan Kerja Listrik bagi Pekerja - Untuk meningkatkan keselamatan kerja di lokasi, Anda perlu menyusun rencana kerja, mengidentifikasi potensi bahaya, membangun komunikasi serta meningkatkan pengawasan. Pekerja wajib memahamikeselamatan kerja listrik untuk mencegah terjadi kecelakaan kerja listrik di lokasi kerja.

Keselamatan Kerja Listrik - Jenis-jenis Energi di Tempat Kerja

Ada beberapa jenis energi yang biasa digunakan di tempat kerja. Baik kantor ataupun lokasi operasional. Antara lain: Energi elektris, energi gravitasi, energi kinetik, energi mekanis, energi fisika, energi thermal, energi bertekanan dan energi kimia.
Dari semua energi yang biasa ditemui pada lokasi kerja tersebut, beberapa adalah energi penghasil tenaga listrik. Sebagian lain memerlukan listrik. Sebagai penghasil listrik adalah energi elektris, dan yang memerlukan untuk penggerak adalah energi mekanis dan energi thermal.


Keselamatan Kerja Listrik

Beberapa hal mungkin saja terjadi sehubungan dengankeselamatan kerja listrik di lokasi kerja. Sebagian cukup serius dampaknya, dan sebagian lagi berupa kasus biasa.
Potensi bahaya yang mungkin ditemui adalah: tersengat listrik (Electric shock), terkena percikan bunga api (Arc Flash) dan ledakan bunga api (Arc Blast), serta Api. Yang pertama adalah masuk kategori kasus biasa, namun tiga yang terakhir yakni Arc Flash, Arc Blast dan Api merupakan kasus berdampak serius.
Mengapa? Arc Flash atau percikan bunga api penyebabnya adalah arus pendek listrik di atas 10.000F (lebih panas dari permukaan matahari) yang dapat menyebabkan luka bakar pada tubuh manusia.

Sedangkan Arc Blast selain terjadi percikan bunga api yang disebabkan oleh arus pendek sama dengan level Arc Flash(10.000F) juga disertai level kebisingan mencapai 1400db (decibel). Padahal dengan kebisingan 140db saja Anda bisa tuli. Tekanan yang terjadi pada ledakan tersebut mencapai 2160psi dalam jarak ledakan hanya sekitar 60cm. Bayangkan bila jaraknya lebih dari 60cm?
Baik Arc Flash maupun Arc Blast sudah tentu berpotensi memunculkan api yang dapat menjadi lawan Anda bila terlampau besar. Kini setelah Anda memahami potensi bahaya pada keselamatan kerja listrik, setidaknya Anda memiliki bekal untuk bertindak lebih waspada dan berhati-hati.

Keselamatan Kerja Listrik - Dampak Sengatan Listrik pada Tubuh Manusia

Manusia diciptakan Tuhan dengan kemampuan sebagai penghantar listrik. Namun tetap saja tubuh manusia punya keterbatasan. Dampak sengatan listrik terhadap tubuh manusia berbeda-beda reaksinya tergantung dari besarnya arus listrik yang mengenai atau melalui tubuh manusia.
Kurang dari 1 ma, sensasi sengatan hanya terasa di tangan. Di atas 3 ma, berupa kejutan yang terasa sakit dan menyebabkan kecelakaan tidak langsung. 10 Ma lebih, otot menjadi kaku hingga tidak mampu melepaskan penghantar.
Bila lebih dari 30 ma, terjadi kelumpuhan pada otot pernafasan (paru-paru). Di atas 50 ma, kemungkinan terjadinya gangguan irama pada salah satu bilik jantung Anda (ventrikel). Antara 100 ma hingga 4 A, sudah pasti mengganggu irama salah satu bilik jantung (ventrikel).

Keselamatan Kerja Listrik yang Aman

Listrik dapat dikatakan kebutuhan primer dalam semua bidang kerja, baik rumah tangga, kantor maupun operasional di lapangan, maka pemakaian listrik tidak dapat dihindari lagi. Namun keselamatan kerja listrik sebaiknya jangan Anda tinggalkan untuk menciptakan kerja aman dengan listrik.
Beberapa prosedur keselamatan kerja listrik yang biasa diterapkan adalah:


Buat Ijin Kerja untuk Overhead Power Line
Memperhatikan jarak/radius aman serta tindakan aman yang direkomendasikan pada saat lifting equipment tersangkut ke kabel listrik di atasnya.

Gunakan ELCB (Earth Leakage Circuit Breaker)
Peralatan yang berfungsi mengalihkan sengatan listrik dengan cara pengaliran arus yang ke tubuh menuju ke grounding.

Pasangi Seluruh Sirkuit dengan Pelindung ELCB
Sirkuit yang dilindungi oleh ELCB harus diuji setiap ulang enam bulan sekali.

Periksa Check Tag Validity
Sebelum memakai alat listrik portable harus melakukan visual inspection (inspeksi kasat mata) dengan memeriksa Check Tag Validity-nya. Barangkali ada kabel terkelupas, plug tidak lengkap, dan sebagainya.

Melakukan Tagging Per-tiga Bulanan Sesuai Standar Internasional
Mengecek semua peralatan listrik per-tiga bulanan, lalu mentagging alat yang masih layak pakai. Kode taggingnya : Januari-Maret warna merah, April-Juni warna hijau, Juli-September warna biru, dan Oktober-Desember warna kuning.

Menutup peralatan listrik dengan panel/switchgear
Bertujuan mengamankan peralatan listrik yang tidak memadai.
Tips-tips Keselamatan Kerja Listrik

Beberapa tips pada keselamatan kerja listrik adalah sebagai berikut :
Lakukan inspeksi visual pada semua peralatan listrikportable.
Gunakan hanya peralatan listrik dengan tag yang valid.
Alat yang rusak ditag 'Out of Service.'
Pada tempat lembab, pastikan semua alat tersambung dengan Ground-fault Circuit Interrupter (GFCI).
Jangan mengganti fuse dengan kawat.
Personal berkualifikasi saja yang boleh memperbaiki alat listrik.
Jangan sentuh kabel listrik yang jatuh/tergeletak.

Kerja Aman - Keselamatan Kerja Listrik

Pekerjaan kelistrikan adalah salah satu pekerjaan yang mempunyai tingkat resiko tinggi. Kita berhubungan dengan sesuatu yang tidak nampak, tetapi keberadaannya jelas bagi kita. Karena resiko yang cukup tinggi ini, maka keselamatan kerja listrik harus benar-benar dipahami agar kita tidak mengalami kecelakaan saat bekerja.

Keselamatan kerja listrik seharusnya dijadikan sebagai bekal setiap pekerja yang menangani masalah kelistrikan. Apalagi dengan semakin banyaknya peralatan yang membutuhkan listrik sebagai sumber dayanya. Oleh karena itu, pengetahuan dasar mengenai kelistrikan seharusnya menjadi sesuatu yang menjadi prasyarat bagi perekrutan tenaga kerja.

Seharusnya, sebelum kita merekrut tenaga kerja, kita harus yakin bahwa calon tenaga kerja yang telah kita seleksi benar-benar telah menguasai aspek keselamatan kerja listrik dengan sebaik baiknya. Hal ini kita dasarkan pada kenyataan bahwa kesalahan penanganan terhadap kerja listrik, maka akibatnya sangat fatal

Keselamatan Kerja Listrik - Aliran Listrik Sangat Berbahaya

Untuk menerapkan gaya hidup sehat, khususnya terkait dengan pekerjaan listrik, maka kita harus benar benar memahami konsep dasar kelistrikan.

Dengan mengetahui dan memahami konsep dasar listrik ini, maka kita dapat melakukan tindakan antisipasi atau preventif agar kita tidak celaka saat bekerja dengan listrik. Kita dapat memahami pentingnya keselamatan kerja listrik pada saat di lingkungan kerja.

Dalam konsep kelistrikan, kita mengetahui bahwa listrik dapat mengalir melalui sebuah media perantara. Dan pengaliran yang kita maksudkan adalah perpindahan muatan listrik dari satu kutub ke kutub lainnya, dalam hal ini dari kutub negatif ke kutub positif (di dalam sistem) atau dari kutub positif ke kutub negatif ( diluar sistem). Untuk kemampuan tersebut, maka kita mengenal bahwa bahan bahan yang kita gunakan dalam pekerjaan listrik terbagi atas dua kelompok dasar, yaitu

Konduktor (Penghantar )
Kelompok bahan ini adalah bahan bahan yang mempunyai kemampuan untuk menghantarkan aliran listrik. Bahan bahan yang kita gunakan dalam pekerjaan listrik yang termasuk dalam kelompok penghantar mempunyai kemampuan untuk dilewati aliran perpindahan muatan listrik ini.

Sebagai penghantar, maka bahan bahan ini merupakan media yang sangat tepat sebagai alat alat pengaliran listrik. Misalnya tembaga, platina, wolfram, dan masih banyak lagi bahan yang mempunyai kemampuan menghantarkan listrik. Umumnya, bahan ini terbuat dari logam.
Isolator (Penyekat)
Isolator atau penyekat adalah bahan yang mempunyai kemampuan untuk menyekat atau menghambat aliran listrik. Dengan kemampuan tersebut, maka bahan ini dapat mencegah aliran listrik. Oleh karena itulah, maka bahan bahan ini digunakan sebagai penghambat atau pencegah aliran listrik pada bagian bagian yang tidak kita inginkan adanya aliran listrik.
Bahan bahan isolator ini biasanya terbuat dari bahan, misalnya kayu kering, plastik, kertas, kaca dan beberapa bahan lain yang mempunyai kemampuan menghambat atau tidak dapat dialiri listrik.

Keselamatan Kerja Listrik - Mencegah Kecelakaan Kerja

Langkah langkah konkrit mencegah terjadinya kecelakaan kerja pada saat bekerja dengan aliran listrik. Ini merupakan langkah keselamatan kerja listrik, yaitu:

Beralas kaki
Pada saat Anda bekerja dengan listrik, maka salah satu hal yang harus kita perhatikan adalah jangan sampai tubuh kita terhubung langsung dengan tanah. Hal ini karena tanah adalah kutub negatif untuk setiap aliran listrik, terutama PLN.
Oleh karena itu, maka kita harus mencegah tubuh kita berhubungan dengan tanah atau bumi.

Selalu mengecek aliran listrik dengan test pen
Sebelum kita mengerjakan pekerjaan, maka kita harus yakin kabel mana yang berisi aliran listrik dan mana yang sebagai negatifnya.

Untuk hal tersebut, maka kita gunakan test pen untuk membedakan kabel positif dan negatifnya. Kita cek aliran listrik pada kabel kabel tersebut sehingga kita tidak tersengat listrik saat bekerja.

Mematikan sentral listrik pada saat memperbaiki listrik
Untuk lebih amannya, maka kita matikan saja sentral listrik. Dengan mematikan sentral listrik, maka kita matikan sentral listrik dan melepaskan sekringnya.

Dengan demikian, maka aliran lsitrik pada rangkaian listrik di lingkungan kerja terputus semuanya. Akan lebih baik lagi jika sekring kita bawa kemana kita berada. Setelah semua pekerjaan selesai, maka kita pasang lagi sekring tersebut.

Mengisolasi sambungan dengan baik
Jika ternyata kita harus menyambung kabel, maka lakukan dengan sebaik baiknya. Untuk hal tersebut, maka kita gunakanisolasi yang kuat dan tahan lama.
Dan, penyambungan kabel jangan dilakukan pada satu tempat yang berseberangan, tetapi lakukan pada satu jarak tertentu, misal sekitar setengah sentimeter dari sambungan yang satunya
Dengan cara seperti ini, maka sambungan terhindar dari pertemuan atau korsleting. Dan rangkaian listrik lingkungan kerja kita aman.

Bekerja dengan listrik memang membutuhkan pengetahuan dasar listrik baik. Hal ini karena kita bekerja dengan sesuatu yang tidak nampak tetapi keberadaannya jelas ada. Karena itu perhatikan selalu keselamatan kerja listrik ketika bekerja.

Demikian Tips Keselamatan Kerja Listrik bagi Pekerja semoga bermanfaat bagi para pembaca

Cara Kerja Sistem Tenaga Listrik 3 Fase

Cara Kerja Sistem Tenaga Listrik 3 FasePada sistem tenaga listrik 3 fase, idealnya daya listrik yang dibangkitkan, disalurkan dan diserap oleh beban semuanya seimbang, P pembangkitan = P pemakain, dan juga pada tegangan yang seimbang. Pada tegangan yang seimbang terdiri dari tegangan 1 fase yang mempunyai magnitude dan frekuensi yang sama tetapi antara 1 fase dengan yang lainnya mempunyai beda fase sebesar 120°listrik, sedangkan secara fisik mempunyai perbedaan sebesar 60°, dan dapat dihubungkan secara bintang (Y, wye) atau segitiga (delta, Δ, D).

Gambar 1. sistem 3 fase.

Gambar 1 menunjukkan fasor diagram dari tegangan fase. Bila fasor-fasor tegangan tersebut berputar dengan kecepatan sudut dan dengan arah berlawanan jarum jam (arah positif), maka nilai maksimum positif dari fase terjadi berturut-turut untuk fase V1, V2 dan V3. sistem 3 fase ini dikenal sebagai sistem yang mempunyai urutan fasa a – b – c . sistem tegangan 3 fase dibangkitkan oleh generator sinkron 3 fase.


Hubungan Bintang (Y, wye)

Pada hubungan bintang (Y, wye), ujung-ujung tiap fase dihubungkan menjadi satu dan menjadi titik netral atau titik bintang. Tegangan antara dua terminal dari tiga terminal a – b – c mempunyai besar magnitude dan beda fasa yang berbeda dengan tegangan tiap terminal terhadapa titik netral. Tegangan Va, Vb dan Vc disebut tegangan “fase” atau Vf.


Gambar 2. Hubungan Bintang (Y, wye).

Dengan adanya saluran / titik netral maka besaran tegangan fase dihitung terhadap saluran / titik netralnya, juga membentuk sistem tegangan 3 fase yang seimbang dengan magnitudenya (akar 3 dikali magnitude dari tegangan fase).
Vline = akar 3 Vfase = 1,73Vfase

Sedangkan untuk arus yang mengalir pada semua fase mempunyai nilai yang sama,
ILine = Ifase
Ia = Ib = Ic

Hubungan Segitiga

Pada hubungan segitiga (delta, Δ, D) ketiga fase saling dihubungkan sehingga membentuk hubungan segitiga 3 fase.

Gambar 3. Hubungan Segitiga (delta, Δ, D).

Dengan tidak adanya titik netral, maka besarnya tegangan saluran dihitung antar fase, karena tegangan saluran dan tegangan fasa mempunyai besar magnitude yang sama, maka:
Vline = Vfase

Tetapi arus saluran dan arus fasa tidak sama dan hubungan antara kedua arus tersebut dapat diperoleh dengan menggunakan hukum kirchoff, sehingga:
Iline = akar 3 Ifase = 1,73Ifase

Daya pada Sistem 3 Fase

1. Daya sistem 3 fase Pada Beban yang Seimbang

Jumlah daya yang diberikan oleh suatu generator 3 fase atau daya yang diserap oleh beban 3 fase, diperoleh dengan menjumlahkan daya dari tiap-tiap fase. Pada sistem yang seimbang, daya total tersebut sama dengan tiga kali daya fase, karena daya pada tiap-tiap fasenya sama.

Gambar 4. Hubungan Bintang dan Segitiga yang seimbang.

Jika sudut antara arus dan tegangan adalah sebesar θ, maka besarnya daya perfasa adalah

Pfase = Vfase.Ifase.cos θ

sedangkan besarnya total daya adalah penjumlahan dari besarnya daya tiap fase, dan dapat dituliskan dengan,

PT = 3.Vf.If.cos θ

• Pada hubungan bintang, karena besarnya tegangan saluran adalah 1,73Vfase maka tegangan perfasanya menjadi Vline/1,73, dengan nilai arus saluran sama dengan arus fase, I= If, maka daya total (PTotal) pada rangkaian hubung bintang (Y) adalah:

PT = 3.VL/1,73.IL.cos θ = 1,73.VL.IL.cos θ

• Dan pada hubung segitiga, dengan besaran tegangan line yang sama dengan tegangan fasanya, VL = Vfasa, dan besaran arusnya Iline = 1,73Ifase, sehingga arus perfasanya menjadi IL/1,73, maka daya total (Ptotal) pada rangkaian segitiga adalah:
PT = 3.IL/1,73.VL.cos θ = 1,73.VL.IL.cos θ

Dari persamaan total daya pada kedua jenis hubungan terlihat bahwa besarnya daya pada kedua jenis hubungan adalah sama, yang membedakan hanya pada tegangan kerja dan arus yang mengalirinya saja, dan berlaku pada kondisi beban yang seimbang.

2. Daya sistem 3 fase pada beban yang tidak seimbang

Sifat terpenting dari pembebanan yang seimbang adalah jumlah phasor dari ketiga tegangan adalah sama dengan nol, begitupula dengan jumlah phasor dari arus pada ketiga fase juga sama dengan nol. Jika impedansi beban dari ketiga fase tidak sama, maka jumlah phasor dan arus netralnya (In) tidak sama dengan nol dan beban dikatakan tidak seimbang. Ketidakseimbangan beban ini dapat saja terjadi karena hubung singkat atau hubung terbuka pada beban.

Dalam sistem 3 fase ada 2 jenis ketidakseimbangan, yaitu:
1. Ketidakseimbangan pada beban.
2. ketidakseimbangan pada sumber listrik (sumber daya).

Kombinasi dari kedua ketidakseimbangan sangatlah rumit untuk mencari pemecahan permasalahannya, oleh karena itu kami hanya akan membahas mengenai ketidakseimbangan beban dengan sumber listrik yang seimbang.


Gambar 5. Ketidakseimbangan beban pada sistem 3 fase.

Pada saat terjadi gangguan, saluran netral pada hubungan bintang akan teraliri arus listrik. Ketidakseimbangan beban pada sistem 3 fase dapat diketahui dengan indikasi naiknya arus pada salahsatu fase dengan tidak wajar, arus pada tiap fase mempunyai perbedaan yang cukup signifikan, hal ini dapat menyebabkan kerusakan pada peralatan.

Demikian Cara Kerja Sistem Tenaga Listrik 3 Fase semoga bermanfaat bagi para pembaca

Tips Distributed Control System in Steam Power Plant (DCS)


Tips Distributed Control System in Steam Power Plant (DCS) - Secara umum , di sebuah PLTU, process yang dipakai adalah sebagai berikut

ARaw Material Transportation and Processing di proses ini disiapkan bahan bakar dan air untuk bahan produksi steam. Biasanya dsebut Auxiliary system. MUlai dari pengaturan rail pengangkut kereta, belt scale conveyor, coal drying, hingga siap masuk ke feeder.

BBoiler Combustion (Pulverization of Coal / CFB) di Boiler terjadi pebakaran yang merupakan proses utama pada Thermal Powerplant. Karena proses pembakaran akan mempengaruhi effisiensi pembangkitan, jumlah baan bakar yang digunakan, jumlah udara pembakaran yang sesuai untuk menghasilkan pembakaran yang cukup (kekurangan udara pmbakaran dapat menyebabkan ledakan karena timbunan fuel, kelebihan udara pembakaran menyebabkan pembakaran tidak effisien). Juga akan diatur seberapa besar pembakaran yang diperlukan menurut beban operasionalnya.

CTurbine (Steam Turbine and Heat Recovery) Monitoring and Control di turbine juga tidak kalah pentingnya, sebuah sistem DEH digunakan sebagai sistem untuk keselamatan turbine ketika terjadi fault condition yaitu DEH (Digital Electro Hydraulic) System. Dan pada kondisi tertentu, kontrol turbine juga digunakan untuk mengatur frekuensi tegangan agar mengikuti tegangan jaringan.

DGenerator and Plant Electrical System Monitoring and Control Pada proses ini, kita juga harus mengontrol Eksitasi Generator, serta pengaman2 elektrikal, relay dsb

E. Waste and Exhaust Treatmentpada proses ini, dilakukan treatment pada hasil pembakaran seperti gas desulphurization and slag transmission. Pengurangan emisi NOx sangat penting bagi kelangsungan alam yang sehat. 

Generalized diagram of a Steam-driven Electric Power Plant, a type of thermal power plant

1. Cooling tower
2. Cooling water pump or Circulating water pump
3. Transmission line (3-phase)
4. Step-up transformer (3-phase)
5. Electric generator (3-phase)
6. Low pressure turbine
7a. Condensate pump
7b. Boiler Feedwater pump
8. Condenser
9. Intermediate pressure turbine
10. Steam governor or control valve
11. High pressure turbine
12. Deaerator
13. Feed heater
14. Reheater section (if any)
15. Steam generating heat source
16. Moisture separators

Apa itu DCS???

lihat gambar di bawah ini apa itu DCS

Nah, anda perhatikan bahwa PLC dan kontroller laiinya terletak dibawah DCS. Adapun panel-panel kontrol (kabinet) biasanya kita sebut FCS (Field control station). Posisi MCC adalah pada kontrol panel/distribution panel. sedangkan yang dimaksud instrument adalah jenis transmitter, analyzer, aktuator..dsb.




sedikit overview saja tentng DCS pada powerplant. DCS (distributed control system) adalh sebuah sistem yang terintegrasi menggunakan kontroller, protokol komunikasi, dan komputer yang dapat memudahkan user untuk mengontrol peraltan-peralatan yang menggunakan sinyal analog maupun digital dari kontrol room. jadi, ketika kita ingin mengontrol sebuah valve, tidak hanya kontrol on-off, tetapi juga berapa besar bukaannya semisal dari 0%-100% bisa kita lakukan dengan mudah.

 Sedikit berbeda pada Oil nd Gas DCS system, pada Powerplant, hanya dibagi tiga group besar yaitu bagian Boiler, Turbine, dan Auxiliary sistem (fuel and water). Topologi 


hubungannya dengan MCC adalah.. ketika kita memakai MCC sebagai panel kontrol lokal untuk motor, maka jika kita ingin mengontrolnya dari kontrol room kita memerlukan DCS untuk memerintahkan / mengirim sinyal ke MCC. gambar kontrol room di powerplant seperti ini :



Demikian artikel Tips Distributed Control System in Steam Power Plant (DCS) semoga bermanfaat 

CARA MENGHITUNG DAYA LISTRIK WAATT

CARA MENGHITUNG DAYA LISTRIK WAATT - Mungkin anda pernah mengalami kejadian berulang kali yang sangat menjengkelkan, listrik secara tiba-tiba mengalami penurunan daya, sedang sayik-asyiknya mengoperasikan computer tiba-tiba computer restart karena adanya penurunan daya lsitrik dan hal ini terus berlanjut secara berulang-ulang.

Ada beberapa hal yang dapat mengakibatkan tekanan arus listrik dirumah anda menjadi tidak stabil, diantaranya :
  • Instalasi jaringan listrik tidak memenuhi standar
  • Menggunakan kabel yang tidak layak
  • Banyak sambungan kabel yang tidak tertutup secara baik, dll.

Untuk mengetahui apa penyebab tekanan listrik dirumah anda tidak stabil yang mengakibatkan computer atau perangkat elektrik lainnya dirumah anda sering mati atau lampu yang sedang nyala tiba-tiba redup sebentar lalu terang kembali pertama-tama yang perlu anda cek adalah total daya/watt listrik dirumah anda.
Pastikan daya yang dibutuhkan untuk mengoperasikan perangkat elektronik tertentu tidak melebihi total watt listrik dirumah anda. Ada sekian banyak perangkat elektrik yang menyedot banyak daya, seperti alat memasak nasi, strika, kulkas, dll.
Misalkan anda mendaftar listrik dengan total daya 450 watt, kemudian anda memiliki beberapa perangkat elektrik berupa computer, strika, kulkas, dan televisi. Dengan bermodalkan daya listrik 450 watt, maka anda tidak bisa menggunakan kesemua perangkat elektronik tersebut secara bersamaan karena total daya listrik anda hanya berjumlah 450 watt.
Computer membutuhkan daya 200 watt, kulkas anda saya asumsikan membutuhkan daya 200 watt dan strika membutuhkan 200 watt, maka total daya adalah 600 watt. Dengan demikian maka listrik dirumah anda akan mati dengan sendirinya karena daya yang dibutuhkan sudah melebihi daya maksimal listrik dirumah anda, yaitu 450 watt.

Bagaimana cara mengetahui berapa total daya listrik dirumah anda?

Perhatikan gambar saklar/MCB berikut ini



Spesifikasi MCB diatas adalah 10 ampere dan 230 volt, maka cara untuk menghitung berapa jumlah total daya listrik adalah dengan menggunakan rumus sederhana berikut :
Watt = A (Ampere) x (dikalikan) V (Volt)
Watt = 10A x 230V = total daya listrik 2300 Watt. 

Demikian penjelasan tentang CARA MENGHITUNG DAYA LISTRIK WAATT semoga bermanfaat 

Cara Mengngetehui Arus Bocor Di Intalasi Listrik

Arus Bocor Resistif Lightning Arrester (Analisis Harmonisa)
Cara Mengngetehui Arus Bocor Di Intalasi Listrik - Komponen tahanan non linear ZnO bila diberi tegangan sinusoidal di ujungnya, akan menghasilkan arus bocor dengan harmonisa. Amplituda arus harmonisa akan meningkat sebanding dengan kenaikan komponen resistif dari arus bocor....


Arus Bocor Resistif Lightning Arrester (Metode Pengukuran Langsung)
Arus bocor resistif terkait dengan kondisi Varistor ZnO yang merupakan komponen paling kritis dari MOSA. Oleh karenanya, pengukuran yang langsung memberikan nilai arus bocor resistif MOSA (murni berasal dari komponen...

Arus Bocor Resistif Lightning Arrester (Metode Pengukuran Arus Bocor Total)
Arus Bocor Resistif Lightning Arrester Metode pengukuran ini merupakan jenis pengukuran yang banyak diimplimentasikan di lingkungan PLN, yakni dengan memasang mA-meter di kawat pentanahan Arrester. Meter ini akan menunjukkan nilai...

Arus Bocor Resistif Lightning Arrester (Model MOSA)
Arus Bocor Resistif Lightning Arrester Komponen kritis dari Lightning Arrester tipe Metal Oksida adalah pada komponen Resistor Non Linearnya. Degradasi pada komponen non linear tersebut dapat dideteksi melalui pengukuran arus...

Pengukuran Korona pada Lightning Arrester
Pengukuran Korona pada Lightning Arrester Pengujian korona dilaksanakan pada Lighnting Arrester untuk mengecek kondisi konektor pada bagian yang bertegangan, juga kondisi arrester di sekitar flange dan kompartemen. Korona dilaksanakan untuk...

Pengukuran Thermovisi Lightning Arrester
Pengukuran Thermovisi Lightning Arrester Selama beroperasi, peralatan yang menyalurkan arus listrik akan mengalami pemanasan karena adanya I2R. Bagian yang sering mengalami pemanasan dan harus diperhatikan adalah terminal dan sambungan, terutama...

Demikian Cara Mengngetehui Arus Bocor Di Intalasi Listrik semoga bermanfaat para pembaca

Cara Memahami Keslamatan Kerja Listrik

Cara Memahami Keslamatan Kerja Listrik
Cara Memahami Keslamatan Kerja Listrik - Dalam kehidupan sehari-hari pasti tak akan lepas yang namanya Listrik tapi taukah dalam dunia listrik pastiakan ada keslamatan kerja dalam sebuah intalasi listrik hal ini sangat penting bagi semua orang yang memakai,menggunakan,bahkan yang berkecimpung dalam pekerjaan listrik berikut cara memahami keslamatan kerja listrik

Berikut Cara-cara memahami keslamatan kerja listrik:

Beda Fase Antara Gelombang AC

Hal yang memulai kompleksitas pada rangkaian AC adalah saat kita menemui dua atau lebih nilai tegangan atau arus AC dimana antara nilai-nilai tersebut ada satu nilai yang “mendahului” nilai lainnya....
akibat-kesetrum

Mengapa Seseorang Bisa Kesetrum?
Seperi yang kita tahu, listrik membutuhkan jalur yang lengkap agar listrik itu dapat mengalir. Inilah mengapa kejutan yang dihasilkan dari listrik statis hanyalah berupa sentakan sesaat: aliran elektron terjadi dalam...



500px-Complex_number_illustration

Bilangan kompleks, skalar, dan vektor
Bila kita ingin mendiskripsikan jarak antara dua kota, kita dapat menyatakannya dalam angka tunggal dalam satuan mile, kilometer, atau satuan pengukuran linier lainnya. Namun, bila kita ingin mendiskripsikan bagaimana cara...
-70728-2775699

Mengenal GIS (Gas Insulation Substation)
Gas Insulated Switchgear atau Gas Insulated Substaion biasa disebut dengan istilah GIS, merupakan sebuah sistem penghubung dan pemutus jaringan listrik yang dikemas dengan menggunakan gas SF6 bertekanan sebagai material isolasi...



power-generator-electric-generator-equipment-1

Syarat Paralel Generator
Syarat Paralel Generator Bila dua sistem tegangan bolak-balik (AC) akan di paralel, maka kesamaan dari lima kondisi atau parameter berikut ini harus dipenuhi. Kondisi tersebut adalah : Tegangan Frekuensi Perbedaan...

gi-27

Proteksi Reaktor TT/TET
Jika ditinjau Berdasarkan tujuan pemasangan reaktor maka reaktor dapat dipasang melalui beberapa cara. Untuk Reaktor yang dihubungkan seri tujuanya adalah untuk membatasi arus gangguan fasa-fasa Pada Sistem atau rangkaian tersebut....

Demikian Cara Memahami Keslamatan Kerja Listrik semoga bermanfaat bagi para pembaca